Timeline: Menjelang pengunduran diri Garcia dari FIFA

Timeline: Menjelang pengunduran diri Garcia dari FIFA

Upaya FIFA untuk membatasi tuduhan korupsi mendapat pukulan lain pada hari Rabu ketika jaksa Michael Garcia mengundurkan diri sebagai protes atas penanganan proses tersebut. Associated Press melihat peristiwa-peristiwa menjelang pengunduran diri tersebut:

Oktober 2010 – Tuduhan kesalahan pertama dalam pencalonan Piala Dunia diterbitkan di Inggris oleh The Sunday Times, yang menyebabkan Amos Adamu dan Reynald Temarii dikeluarkan dari komite eksekutif menjelang pemungutan suara.

Desember 2010 – Komite eksekutif FIFA memutuskan untuk memberikan Piala Dunia 2018 kepada Rusia dan turnamen 2022 kepada Qatar.

Mei 2011 – Mohamed bin Hammam, dituduh mencoba menyuap pemilih dalam pemilihan presiden FIFA, menarik diri dari kompetisi dan untuk sementara dilarang. Sepp Blatter terpilih kembali tanpa lawan.

Juni 2011 – Wakil presiden FIFA Jack Warner dari Trinidad dan Tobago mengundurkan diri untuk menghindari penyelidikan kasus bin Hammam. Warner mengungkapkan bahwa Sekretaris Jenderal FIFA Jerome Valcke telah menulis kepadanya bahwa Qatar telah “membeli” hak menjadi tuan rumah Piala Dunia. Valcke mengatakan dia hanya mengacu pada kekuatan finansial Qatar.

Juli 2012 – Garcia ditunjuk sebagai jaksa FIFA oleh komite eksekutif dengan prioritas menyelidiki kompetisi tender Piala Dunia 2018-2022 yang kontroversial. Joachim Eckert dari Jerman ditunjuk sebagai ketua ruang juri.

Oktober 2013 – Garcia dan tim investigasinya memulai tur dunia untuk mewawancarai orang-orang yang terlibat dalam pencalonan Piala Dunia yang melibatkan sembilan kandidat pencalonan. Garcia tidak terlibat dalam penyelidikan di negara asalnya, Amerika Serikat atau Rusia, yang telah melarang dia berada di negara tersebut karena pekerjaannya sebelumnya menuntut seorang pedagang senjata Rusia.

September 2014 – Garcia dan timnya menyerahkan laporan investigasi setebal 430 halaman kepada Eckert. Tanda-tanda konflik antara Garcia dan Eckert saat menghadiri konferensi etika dalam olahraga yang diselenggarakan FIFA. Dalam keynote-nya, Garcia mengatakan kepercayaan publik dibangun dengan menyatakan siapa yang didakwa dan alasannya, serta merinci bukti-bukti. Eckert mengatakan dia tidak akan menentang aturan kerahasiaan FIFA, atau mempertanyakan Rusia dan Qatar sebagai tuan rumah.

November 2014 – Eckert mengeluarkan laporan ringkasan berdasarkan penyelidikan Garcia, mengizinkan Rusia dan Qatar untuk terus menjadi tuan rumah, meskipun mengakui beberapa pelanggaran dalam pencalonan mereka. Garcia menyebut laporan itu “tidak lengkap dan keliru.”

Desember 2014 – Garcia mengundurkan diri dari komite etik FIFA sehari setelah panel banding FIFA menolak tantangannya terhadap keputusan Eckert. Panel FIFA memutuskan bahwa Eckert hanya memberikan pendapat, bukan keputusan, yang tidak mengikat secara hukum dan karenanya tidak dapat diajukan banding.

uni togel