DUNLAP, California (AP) – Suaka hewan di California, tempat seekor singa Afrika membunuh seorang narapidana berusia 24 tahun, dibuka kembali untuk umum pada Minggu dengan dukungan keluarga korban.
Cat Haven, kebun binatang pribadi yang dikelola oleh Project Survival nirlaba, mengadakan mengheningkan cipta sore ini untuk Dianna Hanson, yang diserang secara fatal oleh singa jantan seberat 550 pon pada hari Rabu.
Pendiri Cat Haven Dale Anderson mengatakan taman tersebut kembali beroperasi normal sehingga staf dapat fokus merawat 29 kucing liar yang tersisa, namun “kami terus berduka atas kehilangan dua anggota keluarga.”
“Dianna ingin pekerjaan yang kami lakukan terus berlanjut dan kami buka kembali untuk umum dengan izin orang tua Dianna,” kata Anderson pada konferensi pers, Minggu. Semangatnya untuk bekerja dengan hewan-hewan ini menular.
Penyelidik yakin singa tersebut, yang dikenal sebagai Cous Cous, mengangkat pintu tempat pemberian pakan yang sebagian tertutup dengan cakarnya dan menyerang Hanson saat dia sedang membersihkan area berpagar yang lebih luas, menurut Pemeriksa Fresno County David Haden.
Hanson, yang telah bekerja sebagai sukarelawan Cat Haven selama dua bulan, meninggal seketika karena patah leher, menurut laporan petugas koroner.
Wakil sheriff menembak mati singa berusia 5 tahun itu setelah tidak bisa diusir dari tubuh Hanson.
Sheriff Fresno County Margaret Mims tidak memberikan banyak rincian baru tentang penyelidikan pada konferensi pers hari Minggu, namun mengatakan gerbang yang seharusnya menampung singa itu tidak ditutup sepenuhnya.
“Kami percaya itu adalah sebuah kecelakaan, sebuah kesalahan,” kata Mims, menurut Fresno Bee.
Keluarga Hanson mengatakan mereka juga percaya kematiannya adalah kecelakaan dan protokol keselamatan diikuti di Cat Haven, sebuah taman seluas 100 hektar di kaki bukit Sierra sekitar 40 mil sebelah timur Fresno.
Wendy Debbas, presiden Project Survival, membaca surat pada hari Minggu dari Donna Anderson, ibu korban, yang mengatakan dia mendukung keputusan untuk membuka kembali Cat Haven.
“Saya menjalani mimpi terburuk setiap ibu, kehilangan anak tercinta,” kata Anderson dalam suratnya. “Saya berkeinginan agar mereka melanjutkan misi mereka dalam mendukung penyelamatan makhluk kesayangan putri saya.”
Keluarga Hanson mengumumkan pada hari Jumat bahwa dana telah disiapkan untuk mengenangnya dan mendorong orang-orang untuk menyumbang ke organisasi satwa liar yang ia cintai, termasuk Cat Haven.
“Warisannya akan tetap hidup melalui dukungan kawasan konservasi seperti Cat Haven dari Project Survival,” kata Anderson.